Membuat Keset dengan Memanfaatkan Kain Perca

Oktober 20, 2015

Setiap satu tahun sekali, saya dan ibu mulai bongkar- bongkar barang di lemari bekakas. Kami memang rutin untuk membongkar beberapa lemari, misalnya lemari baju, dan lemari bekakas. Tujuannya apa ? Supaya isi dalam lemari dapat terus berputar, yang tidak terpakai bisa dibuang, dan diisi barang baru. Bahasa kerennya 'upgrading'.

Misalnya lemari baju, dewasa ini saya sebetulnya tidak hobi beli baju, tapi saya masih punya baju- baju zaman SMP dan SMA yang saya simpan. Nah, lulus kuliah ini baju- baju tersebut sudah tidak muat. Jika masih bagus akan dilungsurkan atau diberikan kepada anak- anak sekitar, dan yang sudah bolong akibat dimakan rayap disisihkan untuk lap. Begitu juga dengan lemari bekakas, kadang kami hanya membersihkannya supaya tetap awet.

Nah, ternyata baju- baju kemarin lebih banyak yang sudah jelek, entah kenapa masih saya keep saja. Kadang saya suka eman- eman kalau baju yang saya suka dilungsurkan, soalnya saya merasa adem kalau pakai baju itu, enak dipakai tiduran.


Akhirnya, muncul inisiatif untuk mendaur ulang baju- baju tersebut. Bukan didaur tuk jadi baju lagi, tapi jadi keset. 

keset/ke·set/ /kését/ n pengesat kaki, terbuat dari sabut kelapa dan sebagainya. (*KBBI)


Awalnya kami memotongnya menjadi bentuk segitiga panjang, sebanyak mungkin, lalu kain segitiga tersebut dibentuk menjadi segitiga gendut. Setelah selesai dikunci dengan jarum pentul. Setelah menjadi banyak, kemudian dijahit. Untuk bagian ini ibu yang menjahit, dan tadaaa.. Jadilah seperti ini. Hohoho..



Punya banyak waktu luang nih, jadi daripada nganggur, buat seperti ini saja. Hemat ongkos beli keset. XD



You Might Also Like

7 comments

  1. wah,idenya boleh juga nih....ngintip lemari ah hehe

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  3. kreatif dan daripada dibuang sayang jadi barang berguna dech

    BalasHapus
  4. Kakak Silvi, aduh meni kreatif pisan... keset bisa dibuat dari apa saja ya, baju bekas sekalipun

    BalasHapus
  5. seandainya punya mesin jahit, pinjem ya Silvi mesin jahitnya

    BalasHapus

Keep Blogwalking!

BLOGGER PEREMPUAN

Blogger Perempuan

KUMPULAN EMAK BLOGGER

BLOGGERHUB