Bukan kebetulan kalau libur panjang Kamis dan Jum'at hingga Minggu kemarin, sepupu yang merantau di Muara Bungo- Jambi, datang juga ke Batam untuk menikmati libur panjangnya.
Kami berangkat ke Barelang dengan menggunakan 3 motor. Formasi 1. Om dan bulek, 2. Mas Candra dan dek Putri, 3. Saya bersama dek Chika. Kami memilih menggunakan motor karena ingin lebih leluasa menikmati pemandangan alam Batam. Lagi pula kami bertiga sebagai pemegang kendali (om, mas Candra dan saya sendiri) punya jiwa rider dalam diri masing-masing.
Perjalanan ditempuh sekitar 45 menit dari Batam Centre ke jembatan Barelang yang berada di Pulau Setokok. Saat itu kondisi jalan lumayan ramai karena memang libur tanggal merah, sehingga perjalanan sedikit terhambat. Namun hal itu tentu saja tidak membuat semangat saya hilang. Apalagi saat dari kejauhan sudah mulai terlihat megahnya jembatan ini. Wah, makin semangat memacu gas motor yang saya kendarai.
Jembatan Barelang |
Family |
Kebetulan langitnya biru dan cerah sekali |
![]() |
Selfie adalah hak setiap manusia, terlepas dari kondisi kejiwaannya. Haha |
Next post, ex camp Vietnam.
Salah satu lukisan yang menggambarkan pengungsi Vietnam yang dipulangkan ke asalnya. |
tunggu aku di Batam ya Pi :)
BalasHapusBetul ya, aku tunggu.
Hapusseru ya....disini bisa parkir di tengh jembatan. selamat mengexplore Batam^^
BalasHapusSeru banget mamaknya Akla. Yuk, kapan kita explore Batam barengan ?
HapusWah, asyiknya liburan di Batam :) selamat menikmati dunia baru mu di sana ya sil :)
BalasHapusKapan kak Didik ke Batam?
HapusTerima kasih kak ^_^
Waaa.. Silvi halan halaaann... Ikooot sil
BalasHapuskapan yah saya bisa ke batam?? biasanya hanya mendengar cerita tentang batam dari tetangga yang merantau ke sana..
BalasHapusSilviiii enjoy Batam, seneng sekali ya menemukan tempat baru dan menambah wawasan
BalasHapusSilviiiii asyik banget sih jalan-jalan. AKu kan jadi kepengin T___T
BalasHapus