Apa Sih Enaknya Jadi Blogger ?

Maret 25, 2016

"Kamu kenapa gak cari pacar blogger juga? kan enak tuh"

"kamu kan blogger"

"Aku?"

"...."

"Ini mau wawancara mendalam, apa sih enaknya jadi blogger?"

"............"


______

Begitulah percakapan saya dengan Ilham kemarin pagi di WhatsApp. Pertanyaan itu muncul sesaat setelah saya bercerita tentang kehidupan salah satu teman yang dipertemukan dalam acara blogger dan akhirnya menikah.

Tapi meskipun begitu, pertanyaan Ilham mengusik pikiran saya. Akhirnya, sayapun merenung. Iya ya, apa sih enaknya jadi blogger ? Sejauh ini setiap ada pertanyaan serupa saya cuma jawab sekenanya tanpa penjelasan lebih, "ya enak aja". Coba kalau teman-teman yang juga kebetulan menjadi blogger diberi pertanyaan yang sama.

Apa sih enaknya jadi blogger?

Apa sih enaknya jadi blogger?

Apa sih enaknya jadi blogger?

.
.
.

Saya yakin tentu jawabannya akan sangat beragam atau bahkan amat sangat beragam, sesuai dengan pemikiran masing-masing. Apapun jawabannya, saya pikir gak ada yang salah karena setiap orang yang mengutarakan pendapatnya pasti punya argumen yang kuat. Nah, yang salah itu ya pikiran kita yang menyalahkan pendapat orang lain, yang mungkin tidak seperti pendapat kita dan atau memaksa orang lain untuk sependapat dengan pikiran kita padahal sudah nyata masing-masing orang punya pendapat sendiri yang kalau bisa kita menghormatinya, meskipun pendapatnya berseberangan dengan pemikiran otak ini.

Nah, apa sih enaknya jadi blogger versi saya ?


Ehm, sebelumnya mungkin saya mau cerita dan cerita ini sudah sering saya tulis di blog. Dulu saya mengenal dunia blogging itu pertama kali tahun 2007, saya menggunakan platform blogspot dan emailnya masih menggunakan yahoo. Saat itu saya masih SMP, susahnya akses ke warung internet menjadikan blog itu terbengkalai. Bahkan nama blognya saja saya sudah lupa, tahun 2008 saya masuk SMA. Beruntung sekali saat itu kurikulum di pelajaran TIK mengharuskan siswa belajar tentang blog. Guru saya bernama pak Hermannudin Nugrahadi (Alm). Awalnya kami diperkenalkan dengan gmail, lalu membuat blog di salah satu platform dan itu hukumnya wajib karena semua tugas TIK akan diupload di blog masing-masing. Dari sanalah saya mulai meneruskan kesenangan saya menulis. Dulu sekali, saat masih kecil saya memang hobi menulis ulang tentang berita band favorit di koran atau majalah, Westlife. Sampai habis banyak buku untuk menulis itu semua, padahal kan bisa digunting-tempel saja. Tapi entah kenapa saya lebih suka menulis ulang.

Semenjak aktif menulis blog, pemikiran saya saat itu hanyalah menulis untuk berbagi karena Pak Herman memberi pengertian pada saya "kalau kamu menulis dengan hati, rejeki pasti akan datang sendiri, jangan mikir soal uang dulu, pokoknya nulis aja dulu"- 2008. Saya masih polos saat itu, saya pikir menulis bisa menghasilkan uang ya karena di muat di media cetak saja dan saya gak sampai berpikir ke arah sana. Jadilah saya menulis apapun tujuannya cuma satu, berbagi. Pada tahun 2012 saya sudah memasuki dunia perguruan tinggi dan omongan Pak Herman terbukti. Saya masuk menjadi anggota redaksi majalah fakultas dan dari sanalah tulisan-tulisan saya menghasilkan rupiah. Saya menulis tentang Filosofi Permainan Congklak. Tapi saya pikir itu hanya pemulusan dari hobi saja. Syukurlah, tulisan saya berguna dan bahkan dibayar juga.

Selanjutnya saat saya mengikuti acara blogger luar kota untuk yang pertama kali, saya mendapat hadiah karena berhasil menjawab pertanyaan kuis secara lengkap dan untuk rewardnya saya mendapat job menulis di blog pertama kalinya bahkan nilainya pun lumayan besar. Tapi lagi-lagi saya berpikir itu hanyalah bonus dari ketekunan menulis selama ini. Tahun demi tahun berlanjut, saya mulai mengenal banyak teman blogger dari berbagai daerah. Bahkan tak sedikit award yang saya terima jika dihitung jumlahnya hingga saat ini. Tapi bagi saya semua reward dalam bentuk barang atau materi hanyalah bonus semata. Saya adalah tipikal orang yang suka berjumpa dengan orang lama, bertemu teman baru, dan bertemu teman jauh. Saya pikir itu priceless.

Jadi jika ditanya, apa sih enaknya jadi blogger? Saya akan menjawab, punya banyak teman di mana-mana, punya pengalaman baru dari orang baru, dan rejeki bisa datang dari mana saja dari tempat tak terduga dan dari siapa saja. Saya berangkat ngeblog dengan niat awal berbagi cerita lalu diberi kesempatan tuk menjadi seperti sekarang ini. Alhamdulillah. 



You Might Also Like

6 comments

  1. jadi kenal Silvi juag karen ngeblog, tapi aku belum kenal ilham hehehe

    BalasHapus
  2. enaaknya jadi blogger networkingnya sil ya... i feel the same :D

    BalasHapus
  3. alhamdulillah....
    seru aja rasanya jadi blogger,dunia baruuu yang menyenangkan

    BalasHapus
  4. enaknya jadi blogger apa ya? eng... gak ada enaknya. Yang ada enak banget, kadang juga males banget. :D

    BalasHapus
  5. mungkin kisahnya kayak sandy
    yang lama kenalan dari blogger dan baru ketemu lagi
    ternyata sama2 jatuh hati

    jadi, teruslah membina hubungan baik ya. karena dari yang baik bisa jadi bekal di masa depan. apapun bentuk bekal itu nanti.

    BalasHapus
  6. Iya ya hanya karena menulis..tuangkan apa yang menjadi pendapat sendiri..
    Urusan reward antrian ke sekian..

    BalasHapus

Keep Blogwalking!

BLOGGER PEREMPUAN

Blogger Perempuan

KUMPULAN EMAK BLOGGER

BLOGGERHUB