[Review] Aplikasi MyQuran

Mei 25, 2019

[Dibuat dengan Canva]

Zaman yang udah canggih kayak sekarang ini, rasanya hampir semua informasi bisa diakses secara mandiri. Sudah banyak penyedia jasa yang memberikan layanan informasi baik melalui media online ataupun dalam bentuk aplikasi.

Ambil saja contohnya GPS, Waze dan sejenisnya. Sekarang kita kalau mau kemana- mana udah gak perlu lagi pusing bawa peta ataupun tanya- tanya ke orang karena hampir semua informasi tentang tujuan yang ingin kita datangi udah bisa diakses melalui GPS itu. Kecuali kalau memang bener- bener dah ga tau lagi, stuck in the moment, bolehlah menggunakan GPS manual, yaitu Gunakan Penduduk Setempat.

Sama kayak aplikasi yang pengen saya kenalkan ke temen- temen ini. Mumpung momennya lagi bulan suci ya kan, berbagi secuil kebaikan. Mana tau bermanfaat di kemudian hari. Nah, kalau kemarin sudah baca soal amalan apa saja yang dilipatgandakan saat puasa, bisa lah nyambung sama blogpost ini.


Salah satu amalan yang dilipatgandakan pahalanya saat puasa adalah membaca Alquran. Kalau misal gak punya waktu untuk membaca, hanya dengan mendengarkan murotal saja sudah dapat juga pahalanya. Ya mungkin banyak yang sebetulnya pengen banget bisa khatam quran selama bulan ramadan, namun terkendala dengan waktu yang dirasa kurang cukup untuk menghatamkannya.

Syukur Alhamdulillah, ada yang mau dan bersedia membagi aplikasi keren dan lengkap untuk menambah ilmu keislaman kita, namanya MyQuran. Boleh langsung dicek di playstore ataupun appstore dan didownload, ya.

Kesan pertama saya untuk aplikasi ini sebetulnya biasa saja, sama sih kayak aplikasi quran yang lainnya. Namun setelah login, kita akan mengetahui ternyata di dalam 1 aplikasi ada begiu banyak informasi yang bisa kita dapatkan.
Selain tab 30 juz kita juga bisa lihat dalam 1 juz ada berapa surat dan berapa ayat. Misal Al Fatihah ada 7 ayat, Al Baqarah ada 286 ayat dan seterusnya. Ohya, untuk bacaan alquran ini kita juga bisa mendengarkan audionya dengan memilih qoriahnya lho, ada 16 qori yang bisa pilih dan dengarkan cara ngajinya.

Kemudian ada menu Dasboard yang berisi mengenai informasi profil pengguna dan beberapa promosi produk dari MyQuran, seperti penjualan kaos bertuliskan arab Kufic, Arab melayu, casing handphone bernuansa islami, sticker dan banyak lagi.

Kemudian ada menu khatam, di menu ini kita bisa menambahkan daftar khatam kita. Jadi kalau kita ngaji di alquran yang biasa kita pakai di rumah, kita juga bisa menandai di aplikasi ini. Sebagai asisten pengingat khataman kita.

Aplikasi ini cukup banyak peminatnya dan ada di posisi teratas #3 didownload oleh para pengguna. Adanya menu MyDoa, membantu kita juga untuk bermunajat meminta kepada Allah SWT dan bisa diaaminkan oleh banyak orang yang turut menggunakan aplikasi.

Caranya gampang banget, tulis doa kita, kemudian simpan. Insya Allah semakin banyak yang mengaaminkan doa kita, maka akan cepat juga terkabulnya. Karena kita tidak pernah tau, dari mulut mana doa kita akan dikabulkan.

Konten islami juga tersedia di MyQuran, Ada banyak konten yang bisa kit abaca dan dengarkan di sini. Misalnya pengajian dari AA Gym dengan berbagai tema, lalu ada belajar bersama Salman dan Sofia, ikon dari MyQuran. Semuanya akan linked ke youtube.

Nah selanjutnya MyQuran EDU, sebagai makhluk yang sempurna di fisik namun sebetulnya jauh sekali dari kesempurnaan, kita sebagai manusia juga wajib tahu dan memahami isi dari alquran. Belajar tahsin dengan cara memperbaiki cara baca, dan sebagainya.

Ini sebagai pengingat supaya kita sebagai manusia bisa terus belajar dan mengeskplor ilmu. Masih banyak banget ilmu yang harus kita gali, supaya kita gak suka sombong kalau baru belajar agama atau apapunlah itu. Jangan jadi orang yang baru belajar sedikit, sudah langsung merasa paling tahu dan benar. Ingat ya, semakin orang punya ilmu, semakin sedikit pula dia berteriak lantang. Uhuk..

MySodaqoh, di sini tempat kita bisa menyalurkan sebagian rejeki kita kepada yang membutuhkan. Jadi di MyQuran juga menampung donasi dari teman- teman, semacam amil mungkin ya.

Hafalan, menu hafalan ini hampir sama seperti menu khatam. Kita bisa menandai surat apa saja yang sudah kita hafalkan. Caranya mudah banget, tinggal klik tambahkan hafalan kemudian pilih suratnya dari ayat berapa sampai dengan berapa, kemudian simpan. Hafalan ini bisa ditambah setiap waktu.
Menu Belajar, menu ini kayaknya yang harus dibuka pertama kali sebelum lanjut ngaji. Karena di menu ini ada tiga pembelajaran, yaitu makhraj, tajwid dan cara baca tanda waqaf.

Di Makhraj ada 29 huruf mulai dari Alif hingga Ya, tersedia juga audio cara membacanya. Misal Alif “A I U”; Ba “BA BI BU”, dan seterusnya. Kalau di tajwid ini ada cara membaca panjang pendeknya, misal 2-4-6 harakat (ketukan atau panjang setiap suara), 4-5 ketukan, 6 ketukan, idgam bigunnah, bilagunnah, ikhfa, iqlab, dan qalqalah.

Kalau tanda waqaf, ada huruf dalam alquran yang digunakan sebagai tanda kalau tidak boleh berhenti saat membaca, lebih baik dilanjut, harus berhenti, dan sebagainya.

Nah kalau ingat tentang cara belajar alquran, saya rasa myquran ini qiblatnya sama seperti kitab yang pernah saya pakai belajar. Untuk kitab turutan pakai Jet Tempur Maftuh Basthul Birri yang dikeluarkan oleh Pondok Lirboyo Kediri dan untuk praktik baca ‘Juz Amma pakai kitab kuning Rotsm Utsmanny, sedangkan alqurannya juga sama pakai yang Rostm Utsmanny.
MyQuran juga punya jadwal sholat tiap Negara, daerah, bahkan kabupaten kota. Di menu jadwal sholat ini kita juga bisa cek arah qiblat lho. Keren!. Selanjutnya kalau tadi ada MyDoa, sekarang menu Doa. Di menu ini ada 26 bab doa yang bisa kita baca dan pelajari, seperti doa mohon ditingkatkan iman, doa syukur, dan yang lainnya.
Menu pencarian juga ada, hanya saja saya belum paham nih kegunaan menu ini untuk apa. Karena ada beberapa kata kunci yang saya ketikkan belum bisa muncul di sini.

Hampir lengkap ya, namun belum lengkap kalau belum ada Amaul Husna. Di MyQuran juga ada lho menu Asmaul Husna sebanyak 99, lengkap dengan huruf bacaan, arab dan artinya. Bagus untuk hafalan 99 Asmaul Husna, sayangnya di sini tidak ada audionya. Padahal kalau belajar Asmaul Husna paling enak dengan cara didengarkan.

Last but not least, Kalender Hijriah. Kalender ini ga beda jauh sih sama kalender pada umumnya, informasinya juga sama ada hari, tanggal, bulan masehi. Namun yang menjadi pembeda adalah adanya bulan islam yang diselipkan di bawah bulan masehi. Jadi kita juga bisa tahu kalau bulan Mei 2019 itu ada diantara bulan Sya’ban dan ramadan 1440 Hijriah.
Ohya di aplikasi ini tersedia juga bacaan sujud tilawah, ada 15 surat. Masya Allah sungguh lengkap dirangkum dalam 1 aplikasi yang bermanfaat. MyQuran bisa dinikmati gratis namun ada juga yang versi fullnya. Kalau mau yang versi full bisa dengan berinfaq minimal Rp 20.000 saja via transfer atau potong pulsa.
Tahsin alquran dengan cara yang mudah, murah dan meriah. Ohya fyi nih, aplikasi MyQuran sudah melewati quality control dari Kementrian Agama juga lho. Namun meskipun begitu, jangan belajar sendiri ya. Kita harus tetap belajar kepada ahlinya, supaya tidak menafsir sendiri. Takut jadi radikal.

Semoga semakin banyak aplikasi yang bermanfaat untuk keberlanjutan keimanan kita, ya. Yuk tinggal last minute nih ramadannya, mari kita maksimalkan. Semoga tulisan ini bisa bermanfaat untuk kita semua ya.


You Might Also Like

3 comments

  1. Wah, jadi pengen unduh aplikasinya. Terimakasih ulasannya yaa :-)

    BalasHapus
  2. Aplikasinya bagus, tapi kayaknya agak berat di memori

    BalasHapus
  3. thanks atas infonya, aplikasi yang bagus sebagai pedoman hidup, segera download

    BalasHapus

Keep Blogwalking!

BLOGGER PEREMPUAN

Blogger Perempuan

KUMPULAN EMAK BLOGGER

BLOGGERHUB